Perjalanan menuju kewirausahaan dimulai dari semangat dan keyakinan yang kuat pada sebuah ide. Banyak pemilik bisnis melihat atau menghadapi masalah, menyadari kemungkinan dampaknya, dan berusaha memperbaikinya. Tetapi memulai bisnis mirip dengan terjun ke perairan yang dalam dan tidak dikenal. Jalannya akan penuh dengan rintangan, dan akan ada saat-saat yang mengecewakan. Seseorang harus jujur jika sebuah rencana gagal dan mencoba sesuatu yang berbeda. Memiliki ide, memvalidasinya, dan mengidentifikasi celah pasar adalah setengah dari pekerjaan yang dilakukan. Berikutnya adalah bagian penting dari mempertahankan bisnis di pasar yang selalu berubah dan kompetitif. Seseorang perlu mencari keuangan, memiliki peta jalan untuk meningkatkan, dan membangun tim yang dapat dipercaya. Diberikan di bawah ini adalah beberapa tips penting untuk membangun startup yang berkelanjutan.
Jelajahi pasar:
Riset pasar melibatkan penentuan waktu, tempat, dan mode yang tepat untuk bisnis Sobat. Lebih penting lagi, Sobat perlu mengetahui audiens target dengan baik dan memperbarui info tentang berbagai opsi yang tersedia untuk pelanggan. Misalnya, katakanlah memanggang adalah hasrat Sobat. Teman dan kerabat menyukai hidangan panggang yang Sobat buat. Untuk memulai bisnis roti, Sobat perlu meriset pasar dan menentukan jenis outlet seperti truk makanan, kafe, layanan konter, dll. Selain itu, menganalisis pasar akan membantu Sobat memilih produk khas dan memiliki kepuasan dalam mengekspresikan kreativitas kuliner. Ambil isyarat dari startup yang sukses seperti Chococraft. Mereka merebut pasar dengan membuat kado yang dipersonalisasi dan menggunakan kemasan yang menarik.
Selalu fokus pada layanan pelanggan:
Membangun reputasi adalah kunci untuk mempertahankan bisnis. Untuk mendapatkan kredibilitas dan membangun nama merek, pertama-tama pelanggan harus senang. Saat pembeli merasakan pelayanan purna jual yang prima, mereka tetap setia dan tidak mencari pilihan lain. Dengan demikian, menjaga hubungan baik dengan pelanggan sangat penting untuk sumber pendapatan yang stabil. Selain itu, saat Sobat berkonsentrasi untuk memberikan dukungan pelanggan yang sangat baik, tim teknik, produk, dan penjualan juga berfokus untuk meningkatkan kualitas dukungan. Dengan demikian alur kerja di perusahaan lancar, dan produktivitas lebih banyak.
Tim yang seimbang:
Pada tahap awal, sekelompok teman dapat memutuskan untuk mendirikan sebuah perusahaan. Mereka akan memiliki visi yang sama dan mengetahui gaya kerja masing-masing. Namun seiring berkembangnya bisnis, perlu mempekerjakan staf dan membangun tim. Sobat memiliki pilihan yang berbeda, seperti membawa karyawan berpengalaman, pekerja magang, dan pekerja paruh waktu. Mengidentifikasi kandidat potensial dengan motivasi serupa sangat penting untuk menyukseskan proses perekrutan. Kita harus memastikan ada keseimbangan keterampilan teknis, bisnis, dan pemasaran. Apalagi sebagai pengusaha, Sobat harus bisa menginspirasi tim Sobat.
Menemukan kembali dan mengadopsi:
Dengan perubahan yang cepat di bidang teknologi, dunia bisnis terus berubah. Begitu juga dengan kebutuhan dan keinginan konsumen. Sebagai pengusaha, seseorang perlu mempelajari pasar dan memprediksi kebutuhan masa depan. Proses ini menjadi dasar inovasi dan membantu untuk tetap terdepan dalam persaingan.
Reinventing juga berlaku untuk operasi bisnis. Tugas yang dianggap sangat berat sepuluh tahun yang lalu dapat dilakukan dalam satu jam hari ini.
Teknologi modern seperti manajemen data berbasis cloud dan alat analitik membantu mengurangi biaya. Seseorang tidak perlu menghabiskan ribuan untuk kebutuhan infrastruktur. Ini harus mudah untuk ditingkatkan jika diperlukan.
Waspadai risiko:
Perjalanan seorang pengusaha sukses tidak selalu nyaman. Ketika Sobat masuk ke zona nyaman, pertumbuhan bisnis Sobat menjadi stagnan. Untuk sebuah startup, insiden seperti itu bisa sangat menghancurkan. Oleh karena itu pantau terus relevansi produk di pasar.
Isu lainnya adalah munculnya produk palsu di pasaran. Manfaatkan hologram anti-palsu terbaru, teknologi autentikasi, dan siapkan dokumen hukum jika ada gangguan. Berikutnya adalah stabilitas keuangan perusahaan. Selalu miliki dana untuk membayar karyawan Sobat dan berusaha mengatur dana untuk investasi lebih lanjut.
Belajar dengan cepat dari kesalahan:
Sebagai startup, Sobat membutuhkan ide yang baru, tidak biasa, dan menjanjikan. Ini berfungsi untuk menarik investor. Proses uji coba melibatkan risiko, dan hal-hal mungkin tidak berjalan sesuai rencana. Tapi itu tidak berarti akhir dari mimpi. Untuk bisnis apa pun, jalan menuju sukses penuh dengan cobaan dan kesalahan. Untuk menghindari pemborosan waktu dan sumber daya, teruskan validasi prosedur dan periksa kemajuannya secara terus menerus. Selidiki apa yang salah dan pastikan Sobat tidak mengulangi kesalahan tersebut.
Mintalah nasihat mentor:
Sobat mungkin seorang pendiri muda atau telah memutuskan untuk mendirikan perusahaan setelah pengalaman bertahun-tahun. Tetapi memiliki bisnis dan berhasil menjalankannya adalah permainan yang berbeda. Sobat mungkin tidak mengetahui strategi pemasaran yang tepat dan, terkadang, merasa kesulitan untuk mengatasi pasang surut yang dihadapi bisnis. Pemilik startup harus membuat keputusan sulit setiap hari. Oleh karena itu, mencari bimbingan dari orang-orang yang telah mengalami semua masalah dan memiliki pengalaman luas dalam industri dan ekosistem startup akan sangat membantu. Mentor membantu Sobat dengan operasi bisnis, masalah hukum, dan memperingatkan Sobat tentang jebakan. Selain itu, mereka memainkan peran penting dalam menetapkan tujuan yang realistis dan memperkenalkan Sobat ke jaringan orang yang dapat dipercaya.
Pikiran Akhir:
Pasar tidak dapat diprediksi, dan persaingan sangat ketat. Banyak pengusaha baru mengalami tekanan keuangan juga. Namun tekad Sobat untuk memberikan produk dan layanan terbaik kepada pelanggan harus tetap sama. Kriteria inilah yang akan membuat Sobat berinovasi, menambah nilai, dan mencapai pertumbuhan.